Beranda Berita Nasional 50 Ribu Baliho Capres Anies Baswedan di Garut Dicopot Kader Partai Demokrat

50 Ribu Baliho Capres Anies Baswedan di Garut Dicopot Kader Partai Demokrat

Anies-Baswedan.jpg

harapanrakyat.com,- Sebanyak 50 ribu baliho, spanduk, banner dan billboard bergambar bakal capres Anies Baswedan di Garut, Jawa Barat, mulai dilucuti pengurus Partai Demokrat.

Pencopotan alat peraga sosialisasi bakal capres oleh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Garut itu buntut kekecewaan kader Partai Demokrat, yang mana Anis bersanding dengan Cak Imin.

Penurunan baliho bergambar Anis berlangsung serentak di Garut oleh pengurus, bacaleg dan simpatisan Partai Demokrat, pada Kamis (31/8/2023) malam, pukul 21.30 WIB.

BACA JUGA:  Cara Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Australia Kualifikasi Piala Dunia 2026

“Kurang lebih ada 50 ribu yang bergambar bakal capres Anies Baswedan harus kita copot. Kami kader yang ada di bawah merasa dikhianati. Karena kami sudah 1 tahun mengkonsolidasikan, mengkampanyekan Anies Baswedan,” kata Aman Nurjaman, Ketua DPC Partai Demokrat Garut, saat ditemui di Kantor DPC Partai Demokrat Garut, Kamis (31/8/2023).

Baca Juga: Ketua Bappilu Partai Demokrat Murka, Sebut Anies Baswedan Pengecut

BACA JUGA:  Shin Tae-Yong memanggil sebanyak 26 pemain, ini daftarnya

Ia menegaskan, kader Demokrat di Garut merasa dikhianati atas pengumuman sepihak yang dilakukan Surya Paloh, Ketua Partai NasDem.

Paloh telah menunjuk Cak Imin (Muhaimin Iskandar), Ketua Umum PKB, sebagai bakal capres pendamping Anies Baswedan pada Pilpres 2024.

“Ternyata mengkhianati kami, dan mengkhianati perubahan perbaikan. Ia mengkhianati koalisi perubahan perbaikan. Saat ini saya sebagai ketua DPC menginstruksikan foto yang bergambar Anies Baswedan turunkan. Seluruh bakal caleg Partai Demokrat yang memasang foto Anis agar menurunkan,” tandas Aman Nurjaman.

BACA JUGA:  30 Petugas Pertanian Jabar Asah Keterampilan Smart Farming di Bapeltan Cianjur

Kini, alat peraga sosialisasi bakal capres bergambar Anies Baswedan telah bersih. Pengurus Partai Demokrat Garut selanjutnya menunggu instruksi dari DPP Demokrat untuk menentukan arah. (Pikpik/R3/HR-Online/Editor: Eva)