Beranda Berita Nasional Ada Jokowi dan Prabowo di Muktamar Sufi Internasional, Gus Miftah Ajak Swafoto

Ada Jokowi dan Prabowo di Muktamar Sufi Internasional, Gus Miftah Ajak Swafoto

Ada-Jokowi-dan-Prabowo-di-Muktamar-Sufi-Internasional-Gus-Miftah-Ajak-Swafoto.jpg

harapanrakyat.com,- Pendakwah terkenal, Gus Miftah, menunjukkan antusiasmenya yang luar biasa saat mengajak Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto untuk swafoto.

Permintaan itu, disampaikan Gus Miftah setelah pembukaan Muktamar Sufi Internasional, Selasa (29/8/2023) di Pekalongan.

Momen yang berkesan ini terjadi ketika Gus Miftah dan Prabowo mengiringi Presiden Jokowi meninggalkan lokasi acara. “Izin selfie bertiga, Bapak,” ujar Gus Miftah sembari mengangkat ponselnya dengan senyuman tulus.

BACA JUGA:  Rumah Nenek Satinah di Subang Terancam Ambruk, Relawan Harap Ada Donatur yang Peduli

Baca juga: Prabowo Subianto Dapat Dukungan Relawan GP 08

Presiden Jokowi dan Prabowo dengan ramah menyetujui ajakan tersebut, menciptakan momen yang berharga.

Gus Miftah, yang diundang sebagai tamu kehormatan dalam Muktamar Sufi Internasional 2023, juga mengungkapkan rasa syukurnya karena Prabowo Subianto menjabat sebagai Ketua Panitia Pusat dalam acara ini.

Menurut Gus Miftah, peran Prabowo sangat penting dalam menjalankan forum kelas dunia ini dan mendapatkan persetujuan resmi dari Presiden Jokowi.

BACA JUGA:  PNS vs ASN Ternyata Beda, Jangan Keliru Ya!

“Muktamar Sufi ini, sebagaimana dikehendaki oleh Abah Luthfi, bekerja sama dengan Kementerian Pertahanan. Saat itu, kami mengajukan permintaan kepada Menteri Pertahanan sebagai ketua panitia, dan alhamdulillah, beliau bersedia,” jelas Gus Miftah.

Gus Miftah juga merasa bersyukur bahwa Prabowo mampu mengundang Presiden Jokowi untuk membuka acara ini. “Beliau [Prabowo] berhasil menghadirkan Pak Presiden untuk meresmikan Muktamar Sufi ini,” tambahnya.

BACA JUGA:  Penginapan Murah Subang: Daftar Alamat dan Tarif (2024)

Gus Miftah berharap, Muktamar Sufi Internasional yang berlangsung hingga 31 Agustus 2023 dapat menghasilkan keputusan istimewa, yang akan membawa manfaat besar bagi masyarakat. “Kami berharap bahwa dari acara ini akan muncul keputusan penting untuk kemaslahatan umat di seluruh dunia,” ungkap Gus Miftah dengan harapan besar. (R8/HR Online/Editor Jujang)