Beranda Berita Nasional DPRD Kota Bandung Dorong Sinergi Sister City Terkait Lapangan Kerja

DPRD Kota Bandung Dorong Sinergi Sister City Terkait Lapangan Kerja

Bursa-Lapangan-Kerja-Kota-Bandung.jpeg

harapanrakyat.com – Ketua DPRD Kota Bandung, Tedy Rusmawan mendorong agar bersinerginya Kota Bandung, Jawa Barat, dalam program sister city terkait penempatan dan lapangan pekerjaan.

Dengan demikian, lapangan pekerjaan yang tersedia semakin bertambah bagi masyarakat Kota Bandung. Selain itu, ini merupakan kesempatan bagi kalangan muda Kota Bandung menambah pengalaman dan kesempatan kerja dengan sister city.

“Ke depannya saya dorong agar salah satu komitmen dalam sister city, salah satunya terkait lapangan pekerjaan atau tenaga kerja,” ungkapnya pada Job Fair 2023 di Kiara Artha Park, Kota Bandung, Selasa (20/6/2023).

Baca Juga : PBH Anti Korupsi Jabar Soroti Dugaan Korupsi di Pemkab Bandung yang Kian Meruncing

BACA JUGA:  Shin Tae-Yong memanggil sebanyak 26 pemain, ini daftarnya

Sebagai informasi, kota-kota yang telah menjadi sister city dengan Kota Bandung, di antaranya Forthworth (USA), Liuzhou (RRC), Hamamatsu (Jepang), Seoul (Republik Korea Selatan). Kemudian Nammur (Belgia), Toyota City (Jepang), Cotabato (Filipina), Cuenca (Equador) dan lain sebagainya.

“Jadi ini bisa jadi kesempatan bagi anak muda Kota Bandung untuk menyebar di berbagai belahan dunia. Ini jadi bagian dari value sister city,” ujar Politisi PKS tersebut.

Ia menjelaskan, di Kota Bandung saat ini terdapat sekitar 137 ribu orang pencari kerja. Jumlah tersebut mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya.

Oleh karena itu, pihaknya berharap dengan adanya job fair tersebut, maka dapat semakin mengurangi angka pengangguran di Kota Bandung. Pada event tersebut, tersedia 4.700 lowongan pekerjaan.

BACA JUGA:  30 Petugas Pertanian Jabar Asah Keterampilan Smart Farming di Bapeltan Cianjur

Pemkot Bandung Tambah Frekuensi Bursa Lapangan Kerja

Pada kesempatan yang sama, Plh Wali Kota Bandung, Ema Sumarna mengatakan, Pemkot Bandung akan menambah frekuensi bursa lapangan kerja. Ia meminta Apindo untuk ikut berkontribusi pada perhelatan bursa kerja tersebut.

“Kita dorong Apindo juga untuk berkontribusi, sekaligus kolaborasi untuk mendorong pelaku usaha yang tergabung dalam asosiasi itu ikut andil membuka lapangan pekerjaan. Lebih banyak lebih bagus,” katanya.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Bandung, Andri Darusman berharap bursa lapangan kerja tersebut mampu menekan angka pengangguran.

BACA JUGA:  Cara Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Australia Kualifikasi Piala Dunia 2026

Baca Juga : Satpol PP Kota Bandung Tertibkan Reklame Ilegal

Mengingat pada akhir tahun 2022, sekitar 9,5 persen atau 137 ribu orang yang memerlukan pekerjaan. Target pada tahun 2023, paling tidak adanya penurunan di angka 8,7 persen untuk angka pengangguran.

Ia mengharapkan bursa lapangan kerja tersebut mampu menyerap 2.300 pelamar atau 50 persen dari total pembukaan lowongan kerja 4.700 lowongan dari 40 perusahaan.

“Kita harap angka pengangguran di Kota Bandung menurun dengan adanya kegiatan bursa lapangan kerja ini, juga menyerap warga Kota Bandung dari total sekitar 4.700 lowongan,” ucapnya. (Rio/R13/HR Online/Editor-Ecep).