Beranda Berita Nasional Polisi Temukan Uang Rp 80 Juta di Gudang Tempat Penemuan Mayat Kota...

Polisi Temukan Uang Rp 80 Juta di Gudang Tempat Penemuan Mayat Kota Banjar

Gudang-Tempat-Penemuan-Mayat-di-Kota-banjar.jpg

harapanrakyat.com,- Tim petugas Kepolisian menemukan uang senilai puluhan juta di gudang tempat penemuan mayat yang diketahui bernama Mimin Kuspendi warga lingkungan Cikabuyutan Barat, RT 2, RW 10, Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat.

Petugas menemukan uang senilai Rp80 juta saat melakukan olah TKP di gudang penyimpanan air mineral Jalan Kapten Jamhur nomor 2 tepatnya lingkungan Sukarame RT 3 RW 12, Kelurahan Mekarsari lokasi korban ditemukan.

BACA JUGA:  Tantangan Besar di Balik Perjuangan Budi Gunawan Melawan Perjudian Online Internasional

Kapolsek Banjar AKP. Sudi Hartono, membenarkan adanya temuan uang senilai puluhan juta rupiah di gudang tempat penemuan mayat tersebut.

Ia mengatakan, jumlah uang yang ditemukan di lokasi senilai puluhan juta rupiah. Uang tersebut diduga milik korban yang ia dapat dari hasil usahanya berjualan air mineral.

“Info sementara uang korban hasil dagang minuman mineral dan lain-lain,” kata AKP Sudi Hartono kepada harapanrakyat.com, Selasa (30/5/2023).

BACA JUGA:  Kronologis Lengkap Kecelakaan Truk Maut di Subang: Dua Tewas, Delapan Luka-luka

Baca Juga: Hendak Beli Air Minum ke Gudang, Warga Kota Banjar Temukan Penjualnya Meninggal Dunia

Lanjutnya menjelaskan, menurut informasi pihak keluarga, korban memiliki riwayat penyakit dan sejak lima hari yang lalu yang bersangkutan sudah tidak bisa dihubungi.

Korban ditemukan oleh warga sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi tergeletak di lantai.

BACA JUGA:  Mungkinkah Indonesia Menjadi Kejutan di Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026?

Pihaknya menduga korban terjatuh di lantai kemudian meninggalkan dunia. Meski demikian, untuk memastikan hal itu tim petugas langsung membawa korban ke rumah sakit guna pemeriksaan lebih lanjut.

“Informasi dari kakaknya yang bersangkutan punya riwayat penyakit gula. Saat ini korban sudah dibawa ke rumah sakit guna pemeriksaan lebih lanjut” katanya. (Muhlisin/R7/HR-Online/Editor-Ndu)