harapanrakyat.com,- Satuan Reskrim Polres Banjar, Polda Jabar, ungkap modus operandi kawanan pencuri minimarket di Kota Banjar, yang terjadi pada Senin (22/05/2023) dini hari kemarin.
Para pelaku pencurian tersebut berhasil menggasak rokok, beras, susu formula, serta barang lainnya yang ada di rak pajang minimarket kawasan Kelurahan Pataruman.
“Para pelaku masuk ke dalam minimarket dengan cara merusak kunci gembok depan, dan memutus rantai pengunci pintu kaca yang ada di dalam menggunakan gunting raja,” terang Kasat Reskrim Polres Banjar, AKP. Ali Jupri, Selasa (23/05/2023).
Kemudian setelah berhasil membuka pintu yang terkunci, 4 orang pelaku masuk dan mengambil barang-barang yang ada di dalam. Terutama ribuan bungkus rokok yang ada pada bagian rak depan.
“Dari rekaman kamera CCTV di lokasi ada empat orang yang masuk ke dalam minimarket. Sedangkan satu orang ada di luar sebagai pengemudi dan mengawasi situasi sekitar,” katanya.
Baca Juga: Dalam Sehari 2 Minimarket di Kota Banjar Jadi Sasaran Pelaku Pencurian
Ali Jupri menjelaskan, setiap pelaku memiliki peran masing-masing untuk melancarkan aksi kejahatan. Biasanya mereka menggunakan kendaraan minibus.
“Menggunakan kendaraan minibus dengan plat nomor palsu setelah kita lakukan pengecekan,” imbuhnya.
Kawanan Pencuri Minimarket di Kota Banjar Lakukan Aksinya Secara Acak
Sementara itu, lanjut Ali, berdasarkan pantauan dari beberapa kejadian, kawanan pencuri itu melakukan aksinya secara acak dengan memperhatikan situasi dan kondisi sekitar lokasi.
“Kalau dilihat dari beberapa kejadian yang saya pantau, kemarin juga ada di Tasikmalaya. Jadi modus mereka melakukan pencurian secara acak, mereka lewat mana yang aman langsung masuk,” paparnya.
Ali Jupri menambahkan, untuk mengantisipasi tindak kejahatan, Satuan Reserse Kriminal Polres Banjar akan lebih memaksimalkan patroli malam.
“Kita akan terus memaksimalkan patroli untuk mengantisipasi tindak kejahatan. Khususnya di wilayah hukum Polres Banjar,” pungkasnya.
Dalam pemberitaan sebelumnya, kawanan pencuri itu berhasil menggasak barang-barang dari sebuah minimarket dengan kerugian mencapai puluhan juta rupiah. (Sandi/R3/HR-Online/Editor: Eva)
