Beranda Berita Nasional 130 Kecamatan di Jabar Butuh Bangunan SMA dan SMK Baru

130 Kecamatan di Jabar Butuh Bangunan SMA dan SMK Baru

Kadisdik-Jabar-Wahyu-Mijaya-1.jpeg

harapanrakyat.com – Sebanyak 130 kecamatan di wilayah Jawa Barat membutuhkan pembangunan SMA / SMK negeri baru. Dari jumlah tersebut, sebanyak 33 kecamatan akan menjadi prioritas.

Kadisdik Provinsi Jawa Barat Wahyu Mijaya mengatakan, pihaknya akan memulai pembangunan SMA/SMK negeri di 33 kecamatan itu pada 2024. Namun, Wahyu tidak merinci kecamatan mana saja yang menjadi prioritas pembangunan SMA / SMK negeri baru tersebut.

BACA JUGA:  Juli 2025: Bulan Tanpa Tanggal Merah, Tapi Tetap Bisa Liburan Seru!

“Kita bangun secara bertahap, mulai tahun 2024, 2025, dan 2026 sesuai dengan kemampuan anggaran. Sebenarnya, berdasarkan data, ada sekitar 130 kecamatan yang membutuhkan SMA/SMK baru. Dari jumlah tersebut sebanyak 33 kecamatan yang kita prioritaskan,” ungkap Wahyu di Kota Bandung, Selasa (2/5/2023).

Baca Juga : DPRD Dorong Pemerataan Fasilitas Pendidikan di Kota Bandung

BACA JUGA:  Guru Tak Perlu Lagi 24 Jam Tatap Muka, Pak Menteri: “Cukup 16 JP Saja, Sisanya untuk Hidup!”

Meski demikian, Wahyu menegaskan, jumlah wilayah yang menjadi prioritas itu tersebar di 27 kota/kabupaten di Jawa Barat.

“Tersebar, tidak hanya di wilayah kabupaten, tetapi ada pula di wilayah kota seperti Bekasi,” ujarnya.

Wahyu menjelaskan, pengadaan SMA/SMK baru itu tidak seluruhnya membangun yang baru. Tetapi ada juga yang mengubah statusnya dari swasta ke negeri, seperti pengadaan SLB.

BACA JUGA:  Diskon Tambah Daya Listrik 50% dari PLN, Cuma Lewat PLN Mobile!

“Di Bogor ada 2 SLB swasta yang kita ubah statusnya menjadi negeri. Pola semacam itu juga kita lakukan,” ungkapnya.

Wahyu berharap pembangunan SMA / SMK negeri tersebut juga diikuti penambahan sekolah-sekolah swasta agar lulusan SMP lebih banyak lagi yang terserap ke jenjang berikutnya. (Ecep/R13/HR Online)