Beranda Berita Nasional Obwis di Kota Banjar Belum Jadi Wisata Alternatif Saat Libur Lebaran, Kenapa?

Obwis di Kota Banjar Belum Jadi Wisata Alternatif Saat Libur Lebaran, Kenapa?

Objek-Wisata-Lembah-Pajamben-1.jpg

harapanrakyat.com,- Sejumlah objek wisata di Kota Banjar, Jawa Barat, rupanya belum menjadi destinasi wisata alternatif bagi para pengunjung atau wisatawan yang tengah melakukan aktivitas mudik menikmati suasana libur Lebaran Idulfitri 1444 H. 

Beberapa destinasi wisata yang ada di Kota Banjar seperti Situ Leutik di Desa Cibeureum, Kecamatan Banjar, dan Lembah Pajamben di Desa Binangun, Kecamatan Pataruman masih sepi pengunjung. Baik wisatawan lokal maupun dari luar daerah.

BACA JUGA:  Hore! 18 Agustus 2025 Resmi Jadi Libur, Kado Kemerdekaan yang Dinanti-Nanti!

Pantauan harapanrakyat.com, Selasa (25/04/2023), hanya terdapat beberapa pengunjung yang masuk ke obyek wisata Situ Leutik. Begitupun dengan obyek wisata Lembah Pajamben, belum ada lonjakan wisatawan yang signifikan.

Kepala Desa Binangun Bubun Sabyan Farid mengatakan, saat libur Lebaran ini belum ada peningkatan signifikan untuk jumlah pengunjung di obyek wisata Lembah Pajamben.

Baca Juga: Terbatas Anggaran, Obwis Situ Leutik Banjar Belum Bisa Tambah Fasilitas Baru

BACA JUGA:  Satgas Pangan Polda Jabar Bongkar Kecurangan Beras, Enam Tersangka Diamankan

Hanya sekitar 200 pengunjung yang menikmati liburan di lokasi wisata tersebut. Kebanyakan wisatawan yang datang dari lokal daerah. Tempat wisata di Kota Banjar belum menjadi destinasi wisata alternatif bagi pengunjung luar daerah.

“Pengunjung belum begitu signifikan. Paling sekitar 200 orang, rata-rata pengunjung lokal Banjar,” kata Bubun kepada harapanrakyat.com, Selasa (25/04/2023).

Lanjutnya menyebutkan, untuk tiket masuk ke wisata Lembah Pajamben belum ada perubahan dari tarif sebelumnya, yaitu Rp 2.000 untuk anak-anak, dan Rp 3.000 untuk dewasa.

BACA JUGA:  Survei Litbang Kompas: Mayoritas Warga Jabar Nilai Lapangan Kerja Jadi Masalah Paling Mendesak

Selain itu, kata Bubun, untuk saat ini juga belum ada penambahan spot wisata terbaru. Hanya penambahan kawasan wisata agro berupa tanaman dan buah.

“Sementara belum ada penambahan spot wahana wisata. Paling penambahan wisata agro atau pertanian seperti buah alpukat dan durian,” jelasnya. (Muhlisin/R3/HR-Online/Editor: Eva)