Beranda Berita Nasional Tebing Puluhan Meter di Tasikmalaya Longsor Timpa Rumah Makan

Tebing Puluhan Meter di Tasikmalaya Longsor Timpa Rumah Makan

Tebing-Puluhan-Meter-di-Tasikmalaya-Longsor-Timpa-Rumah-Makan.jpg

harapanrakyat.com,- Hujan deras membuat tebing setinggi puluhan meter longsor dan menimpa 1 unit bangunan rumah makan lesehan di Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (23/3/2023).

Beruntung dalam kejadian tersebut tidak menyebabkan korban jiwa. Karena warung rumah makan yang tertimbun material longsor dalam keadaan tutup, lantaran hari pertama bulan suci Ramadan.

Bukan hanya menimpa rumah makan, material longsoran juga sampai menutup akses Jalan Raya Tasikmalaya-Garut. Tepatnya di Cibuluh, Tenjowaringin, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya.

BACA JUGA:  Shin Tae-Yong memanggil sebanyak 26 pemain, ini daftarnya

“Hujan deras terjadi tadi malam mengakibatkan longsoran pada tebing yang curam,” kata Kabid Operasi, Pengendalian dan Perencanaan Tagana Kabupaten Tasikmalaya, Asep Ahmad Fauzi, Kamis (23/3/2023).

Baca Juga: Longsor di Kota Bogor, 2 Orang Meninggal Tertimbun

Imbasnya, lanjut Jembar, 1 buah bangunan yang pakai untuk tempat makan lesehan yaitu rumah makan Cibuluh sempat tertimbun.

BACA JUGA:  30 Petugas Pertanian Jabar Asah Keterampilan Smart Farming di Bapeltan Cianjur

Selain itu, sebagian lumpur dari tebing puluhan meter yang longsor menghambat arus jalan raya batas Garut – Tasikmalaya dan Singaparna.

“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Lantaran lesehan warung dalam keadaan tutup. Namun sempat menghambat pengguna jalan yang melintasi jalan ini,” ujarnya.

Baca Juga: Tebing Longsor di Jalan Situmandala Ciamis, Banyak Pengendara Motor Tergelincir

BACA JUGA:  Cara Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Australia Kualifikasi Piala Dunia 2026

Pihaknya saat tiba di lokasi, selain melakukan koordinasi dengan aparat desa setempat maupun pemilik bangunan, juga langsung melakukan pembersihan material longsoran.

“Kami membersihkan material longsoran tebing setinggi puluhan meter yang sempat menutup akses jalan, bersama anggota KSB Kutawaringin, UPTD Pelayanan 5 Tasikmalaya dan masyarakat setempat,” pungkasnya. (Apip/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)