Beranda Berita Nasional Kang Agun Optimis Partai Golkar Ciamis Bangkit di Pemilu 2024

Kang Agun Optimis Partai Golkar Ciamis Bangkit di Pemilu 2024

IMG_20230317_211546_s9SW4f6E0v_ofdvyXs17q.jpeg

harapanrakyat.com,- Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar dari Dapil Jabar X, Agun Gunandjar Sudarsa menyakini bahwa pada Pemilu 2024 ini menjadi peluang kebangkitan Golkar kembali dan menang.

“Saya meyakini bahwa tahun 2024 ini, ya tidak mendahului, tapi sepertinya ini peluang Golkar bangkit kembali dan menang,” kata Agun, Jumat (17/3/2023).

Menurut Agun Gunandjar Sudarsa, Partai Golkar Kabupaten Ciamis telah melakukan tahapan konsolidasi dan pendidikan politik. Hal tersebut tentunya menjadi modal awal bagi Partai Golkar Ciamis dalam menghadapi Pemilu 2024. Selain itu, Partai Golkar Ciamis pun kini tengah melakukan proses pencalegan.

BACA JUGA:  Kronologis Lengkap Kecelakaan Truk Maut di Subang: Dua Tewas, Delapan Luka-luka

“Dari pandangan saya bahwa situasi Partai Golkar Ciamis tahapan konsolidasi sudah dilakukan dan tahapan pendidikan politik juga sudah dilakukan,” tuturnya.

Pada kesempatan tersebut, Agun pun berbicara soal pelaksanaan Pemilu. Agun menegaskan sejak awal Partai Golkar tidak setuju dengan sistem proporsional tertutup. Pihaknya memilih secara terbuka yang saat ini bertahan dengan apa yang telah rakyat nikmati saat ini.

BACA JUGA:  XL Axiata Berhasil Raih Penghargaan Tertinggi di Stellar Workplace Award 2024

Baca Juga: HUT Satpol PP, Bupati Ciamis Ingatkan Upaya Persuasif saat Penegakan Perda

“Proposional terbuka itulah yang terbaik, karena kita memilih wakil rakyat tidak seperti memilih katak dalam tempurung. Dari awal kita sudah statment bahwa kita tidak setuju proporsional tertutup,” ucapnya.

Agun menambahkan, proporsional tertutup itu adalah kemunduran demokrasi. Hal itu membahayakan bisa jadi politik uang lebih masif lagi. Nanti orang hanya akan berebut nomor.

BACA JUGA:  Kementerian Komunikasi Blokir Lebih dari 277.000 Konten Judi Online dalam Tiga Minggu

“Kalau tertutup jadi lebih baik dia beli nomor, itu yang lebih bahaya,” pungkasnya. (Ferry/R9/HR-Online/Editor-Dadang)