harapanrakyat.com,- Banjir melanda beberapa titik di Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel), Rabu (1/2/2023) petang.
Akibat bencana itu, sejumlah perumahan penduduk terendam banjir dengan ketinggian air cukup tinggi.
Bahkan dalam sebuah video yang beredar di media sosial, satu keluarga terjebak di dalam rumah dalam keadaan berenang. Kondisi air dalam video tersebut sampai ke leher orang dewasa.
Mereka pun tampak meminta tolong ke petugas BPBD, untuk segera dievakuasi.
Akun instagram @andreli_48 mengunggah video satu keluarga yang terjebak banjir di Kota Parepare.
Baca juga: Jatuh Saat Freestyle, 2 Remaja di Jeneponto Sulsel Tewas Terlindas Truk
Kejadian banjir tersebut langsung direspon cepat oleh BPBD setempat.
Erick Koordinator TRC BPBD Parepare Kota Parepare mengatakan, banjir mulai muncul sekitar pukul 18.00 WITA.
Sejumlah perumahan terendam banjir. Adapun titik lokasi yang paling parah terdampak banjir yakni di wilayah batas kota Parepare, Kelurahan Lapadde, Kelurahan Lumpue dan Kelurahan Lemoe.
“Titik terparah di depan SMAN 1 Parepare, kemudian di daerah Tegal Kelurahan Lapadde dan di Kelurahan Lemoe,” ungkap Erick.
Pihaknya pun langsung menurunkan personil untuk melakukan evakuasi terhadap warga, dengan menggunakan perahu karet.
Menurutnya, banjir yang terjadi saat ini adalah banjir kiriman. Daerah Parepare yang rendah selalu menjadi langganan banjir di beberapa titik.
“Jadi sepertinya ada kiriman dari hulu, karena di Parepare baru beberapa jam hujan, air sudah naik,” katanya.
Sementara itu, berdasarkan informasi akibat banjir di Kota Parepare, dua warga dikabarkan tertimbun longsor. Mereka yang tertimbun longsor berada di Jalan Kesuma Timur.
Irma Suryani Kepala Pelaksana BPBD Parepare membenarkan hal itu. “Tadi pukul 20.40 WITA, ada laporan tanah longsor dan 2 warga tertimbun di lokasi kejadian. Saat ini sedang proses penanganan dan evakuasi,” ucapnya.
Sementara itu, dari video banjir di Kota Parepare yang menyebar di media sosial, banyak netizen yang mendoakan agar warga korban di sana bisa selamat dan banjir segera surut. (R8/HR Online/Editor Jujang)