Beranda Berita Subang Mengharukan, Sepasang Kekasih Menikah di Kantor Polsek Patokbeusi Subang

Mengharukan, Sepasang Kekasih Menikah di Kantor Polsek Patokbeusi Subang

pernikahan-di-Polsek-Patokbeusi.jpg

MEDIAJABAR.COM, SUBANG – Roby Apriandi harus menikah dengan pujaan hatinya Cindy Novitasari di Mapolsek Patokbeusi, Subang pada Sabtu (14/1/2023).

Hal tersebut dikarenakan Roby sedang dalam proses hukum dalam dugaan pencurian dengan pemberatan yang kini sedang mendekam di rumah tahanan Mapolsek Patokbeusi.

Pernikahan di lingkungan Polsek Patokbesi tersebut bisa terlaksana karena difasilitasi oleh Kapolsek Patokbeusi, Kompol Sutarman, SH.MH,. Pernikahan kedua mempelai dilaksanakan di Mushola Mapolsek Patokbeusi.

BACA JUGA:  Tanggul SS Cigugur Jebol, Warga Subang Gotong Royong Bersama TNI dan BPBD

Selain dihadiri oleh Kapolsek Patokbeusi Kompol Sutarman, SH.MH, pernikahan juga dihadiri Kanit Reskrim Iptu Masri. Syarif, S. Sos., Panit 1 Reskrim Bripka Oka Patria, Ibu Ketua Bhayangkari Ranting Patokbeusi Ny. Sutarman, Madsuri, Amil yang ditunjuk oleh KUA Kec. Patokbeusi, Kedua mempelai Roby Apriandi dan Cindy Novitasari, Kedua orang tua mempelai, beserta keluarga kedua mempelai.

Kegiatan pernikahan dilalukan atas permintaan kedua orang tua mempelai, Iman Suyono dari pihak pengantin lelaki, sedangkan dari orang tua pengantin perempuan bernama Mohamad Saroja.

BACA JUGA:  Ceria di Sekolah! DEFEND ID Bikin Anak Subang Makin Cinta Bangsa

Pengantin laki-laki Roby Apriandi sedang menjalani proses pidana dalam perkara pencurian dengan pemberatan dan ditahan di rutan Polsek Patokbeusi.

Pernikahan dilakukan secara syah oleh petugas yang ditunjuk oleh KUA Kecamatan Patokbeusi, dan bertindak sebagai Amil Sodara Madsuri.

Setelah akad nikah tersangka Roby Apriandi masuk lagi ke dalam ruang tahanan.

Dikatakan Kapolsek Patokbesi Kompol Sutarman, kegiatan memfasilitasi pernikahan merupakan ibadah sesuai dengan ajaran Islam.

BACA JUGA:  Bupati Subang Hadiri Rapat Penanganan Sampah Bersama Menteri LH dan Gubernur Jabar

“Kedua mempelai Diharapkan menjadi keluarga yang sakinah mawadah warohmah,” katanya.

Namun karena harus sesuai dengan SOP, maka untuk pengantin laki-lakinya terpaksa harus kembali masuk ke dalam rumah tahanan sampai perkaranya selesai atau ada keputusan yang inkrah.