Beranda Berita Nasional 5 Pedagang Jaket Asal Garut Dituduh Penculik hingga Diamuk Massa di Sumsel

5 Pedagang Jaket Asal Garut Dituduh Penculik hingga Diamuk Massa di Sumsel

5-Pedagang-Jaket-Asal-Garut-Dituduh-Penculik-Hingga-Diamuk-Massa-di-Sumsel.jpg

harapanrakyat.com,- Ramainya isu penculikan mulai memakan korban, 5 pria pedagang jaket asal Garut, Jawa Barat dituduh penculik hingga dianiaya warga di Sumatera Selatan pada Senin (6/2/2023) lalu.

Kelima pria pedagan jaket asal garut tersebut yakni Yosef Mulyana, Lucki Wanda, Dadang Wahyudi, Taufik Lubis dan Asep Erwin.

Mereka mengalami penganiayaan di wilayah Desa Sukaraja, Kecamatan Karangjaya, Kabupaten Muratara, Sumatera Selatan.

Selain mengalami penganiayaan, sisa jaket yang mereka jual juga ikut raib dan kendaraan untuk berdagang pun rusak.

Video detik-detik warga mengamuk kepada para korban sempat viral. Keluarga korban pun tak terima atas perlakuan masyarakat yang menganiaya dan menjarah barang dagangan tersebut.

BACA JUGA:  Tantangan Besar di Balik Perjuangan Budi Gunawan Melawan Perjudian Online Internasional

Salah satunya Haryati, istri korban bernama Dadang Wahyudi warga Kecamatan Sukawening, Garut mengaku tidak menerima perlakuan tersebut.

“Gak terima pak, suami saya dan 4 temannya sedang berdagang jaket,” kata Haryati kepada harapanrakyat.com, Rabu (8/2/2023) di kediaman korban.

Baca Juga : Viral Warga Tangkap Pelaku Penculikan di Bekasi, Ini Penjelasan Polisi

Haryati melanjutkan, Ia mendapat kabar suaminya mengalami penganiayaan dan penjarahan pada Senin (6/2/2023) pasca kejadian.

BACA JUGA:  Mungkinkah Indonesia Menjadi Kejutan di Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026?

“Babinsa di sana telpon ke sini, katanya suami ibu mengalami penjarahan gitu, warga menuduh suami saya culik, tapi selamat,” lanjutnya.

5 Pedagang Jaket Asal Garut Baru Merantau 1 Bulan

Haryati menjelaskan, korban merantau sejak bulan Januari 2022 dan berencana pulang bulan Maret sebelum puasa.

“Berangkat bulan januari untuk menjual jaket, jumlahnya 1.000, terakhir sebelum kejadian, suami bilang pulang mau bulan Maret sebelum puasa,” katanya.

“Biar bawa uang banyak katanya, tapi ada yang menjarah jaketnya, ada 360 jaket lagi habis,” tambahnya.

BACA JUGA:  Kementerian Komunikasi Blokir Lebih dari 277.000 Konten Judi Online dalam Tiga Minggu

Baca Juga : Beredar Video Penculikan Anak di Cineam Tasikmalaya, Ternyata Hoax

Atas adanya peristiwa penganiayaan terhadap 5 pedagang jaket asal garut karena dituduh penculik itu, Haryati meminta penegak hukum menangkap para pelaku.

“Ya harus mendapat hukuman para pelakunya, masa menuduh suami saya culik padahal sedang jualan jaket, terus jaketnya mereka ambil, masa penculik bawa barang dagangan,” ujarnya.

“Mobil juga sampai rusak, kan tahu di mobil banyak jaket, masa penculik bawa jaket dagangan, pokoknya harus mendapat hukuman para pelaku itu,” Pungkasnya. (Pikpik/R12/HR-Online/Editor-Rizki)