harapanrakyat.com,- Sebanyak 151 kios Pasar Besi di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, hangus dalam peristiwa kebakaran yang terjadi pada Rabu (04/01/2023) pagi tadi.
Saat ini Pemerintah Kota Tasikmalaya masih menghitung total kerugian serta mengkaji revitalisasi untuk Pasar Besi.
Kebakaran hebat ini melanda Pasar Besi yang didominasi berjualan onderdil motor dan mobil bekas, serta besi. Data BPBD Kota Tasikmalaya menyebut, 151 kios di Pasar Besi dan 4 kios di Pasar Burung ludes terbakar.
Banyaknya material yang mudah terbakar serta hembusan angin dan cuaca terik membuat api cepat merambat. Bahkan, petugas pemadam kebakaran membutuhkan waktu hingga berjam-jam saat melakukan pemadaman api.
Hal itu karena banyak besi yang terbakar sehingga api sulit padam. Sebanyak 7 kendaran Damkar diturunkan untuk pemadaman api.
Pemerintah Kota Tasikmalaya melalui BPBD menyebut, api muncul pertama kali dari bagian tengah pasar besi. Belum bisa menyimpulkan penyebab pasti kebakaran lantaran saat ini masih dalam penyelidikan polisi.
Baca Juga: Ratusan Kios Pasar Besi di Tasikmalaya Hangus Terbakar
Pemkot Tasikmalaya Hitung Total Kerugian 151 Kios Pasar Besi
Pemerintah kota juga masih menghitung total kerugian akibat kebakaran tersebut. Revitalisasi 151 kios di Pasar Besi masuk dalam dalam kajian pasca kebakaran, agar pedagang bisa kembali berjualan dengan nyaman.
Pj. Walikota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah, menyampaikan bela sungkawanya atas peristiwa terbakarnya 151 kios Pasar Besi dan 4 kios di Pasar Burung.
“Yang kita lakukan paling pertama adalah proses penanganan. Polisi memasang police line, barangkali ada barang-barang yang masih bisa diselamatkan dan terpakai,” katanya, di lokasi Pasar Besi, Rabu (04/01/2023).
Ia juga mengatakan, rencananya akan ada tenda darurat bagi para pedagang untuk berjualan sementara. Karena memang tidak ada warga yang tinggal di kios pasar.
“Untuk kedepannya bakal ada penataan. Kita akan coba usulkan agar ada kompensasi. Nanti kita cek dulu. Alhamdulillah, yang penting tidak ada korban dan warga pasar harus kembali senyum dan bersemangat,” kata Cheka Virgowansyah.
Sementara itu, hingga Rabu siang petugas Damkar dan BPBD Kota Tasikmalaya masih melakukan proses pendinginan api. Selain itu, garis polisi juga sudah terpasang agar masyarakat tidak masuk ke lokasi kebakaran.
Tumpukan onderdil kendaraan dan barang milik pedagang yang bisa diselamatkan memenuhi pinggir jalan.
Para pedagang pun masih bersyukur karena sebagian barang dagangannya selamat. Meski beberapa pedagang mengalami kerugian puluhan juta. (Apip/R3/HR-Online/Editor-Eva)